Selasa, 06 November 2012

LOMBA BLOG KPK DL 18 November 2012



Gusar sangat dengan para koruptor? atau mungkin penasaran ingin tahu rasanya menjadi petinggi KPK dan menjadi bagian dalam laskar anti korupsi indonesia?

Komisi Pemberantasan Korupsi RI (KPK RI) bekerja sama dengan Tempo Media mengadakan lomba blog yang terbuka untuk blogger, masyarakat umu, mahasiswa maupun pelajar berhadiah gadget terbaru mulai dari Samsung Galaxy Tab, Apple Mac Pro dan lainnya (Info hadiah bisa dilihat disini).

Yuk ikutan Lomba Blog yang satu ini ..temanya cukup menggelitik : ANDAI AKU KETUA KPK.

Lomba mulai dibuka pada tanggal 15 Oktober 2012 dan diutup tanggal 18 November 2012

Persyaratan lengkap mengenai lomba bisa dilihat disini dan disini.

Jangan lupa untuk follow twitter KPK di @KPK_RI serta Tempo Media di @tempodotco serta me"like" page KPK dan Tempo di Facebook sebagai bagian persyaratan mengikuti lomba ini.



Kamis, 16 Agustus 2012

Lomba Menulis Kisah ‘Serunya Bermain sambil Belajar’

DL 18 Agustus 2012

“Play is our brain's favorite way of learning”, ujar penulis kontemporer Amerika, Diane Ackerman. Begitu pula dengan anak-anak. Karena sambil bermain, anak bisa belajar dengan cara yang seru dan menyenangkan.

Nah, bagaimana dengan Anda? Pernahkah melakukan kegiatan bermain sambil belajar yang mengesankan bersama anak-anak Anda? Atau anak Anda justru pernah melakukannya sendiri tanpa didampingi? Mari bagikan pengalaman dan inspirasi Anda bersama kami!
  
KETENTUAN:
  1. Lomba dibuka tanggal 20 Juli - 18 Agustus 2012.
  2. Peserta terbuka bagi setiap orangtua (baik Ayah, maupun Ibu) dengan anak usia minimal 2 tahun, serta para guru atau pendidik, yang bergabung (yg blm harap bergabung) di grup FB Member Toko Buku Online HalamanMoeka.com 
  3. Tulisan berupa esai yang mengisahkan pengalaman bermain sambil belajar. Jika pengalaman menyertakan eksperimen atau prakarya, hendaknya dilengkapi tahapan pembuatan atau tips, agar bisa menjadi referensi pembaca.
  4. Tema bermain sambil belajar bisa dilakukan indoor maupun outdoor, dan bisa meliputi bidang: matematika, eksperimen sains, geografi, biologi, bahasa (baik bahasa Indonesia maupun bahasa asing), sejarah, seni (membuat prakarya, belajar sambil bernyanyi, melukis, menggambar, merangkai manik-manik, dll), latihan motorik kasar dan motorik halus, keterampilan hidup sehari-hari dengan membantu kegiatan rumah tangga, melakukan daur ulang, dll. Dalam tulisan ini, anak boleh berkegiatan sendiri atau didampingi orangtua. 
  5. Jika ide kegiatan diperoleh dari internet, harap mencantumkan link referensi.
  6. Boleh melampirkan foto-foto kegiatan, dengan format JPEG dan ukuran 300 piksel/inch.
  7. Tulisan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar di kertas A4 minimal 4 (empat) halaman atau 1500-2500 kata, dengan huruf Times New Roman ukuran 12, spasi 1,5.
  8. Setiap peserta boleh mengirim lebih dari satu naskah.
  9. Tulisan merupakan kisah asli, bukan jiplakan dan belum pernah diterbitkan di media manapun.
  10. Tulisan dikirim via e-mail ke: terbit.buku@gmail.com  CC: punya_retno@yahoo.com dengan subjek: “Antologi SBSB: Judul Tulisan-Nama Penulis”.
  11. Sertakan biodata singkat penulis (cukup 4-5 baris saja), alamat, no ponsel, nomor rekening dan cabang bank.
  12. Peserta diharap ikut menyebarkan info ini di media online (FB, Blog, web pribadi, milis, dll – pilih yang paling memudahkan).
  13. Isi tulisan merupakan tanggung jawab penulis. Penyelenggara tidak bertanggung jawab jika suatu saat tulisan tersebut menimbulkan sengketa, baik sosial maupun hukum.

HADIAH:
  1. 20 tulisan terbaik akan diumumkan 10 September 2012 di weblog Halaman Moeka Publishing.
  2. 10 tulisan pemenang pertama masing-masing akan mendapat: (a) uang tunai Rp 150,000, (b) voucher belanja Rp 50,000 dari toko buku online halamanmoeka.com.
  3. Sementara 10 tulisan pemenang berikutnya masing-masing akan mendapat (a) uang tunai Rp 100,000, (b) 1 pcs Self-Help Audio Book Ayah Edy, (c) 1 eks buku Print on Demand dari Halaman Moeka Publishing.
  4. Tulisan terpilih menjadi milik penyelenggara (hak cipta tetap pada penulis) dan akan diterbitkan menjadi buku.
  5. Penulis tidak mendapat royalti, namun akan mendapatkan 1 eks buku bukti terbit yang dikirimkan pada penulis (dengan alamat pengiriman di Indonesia)
  6. Tulisan yang menang tidak boleh diterbitkan di media manapun, kecuali oleh penyelenggara.
  7. Hasil penilaian tidak dapat diganggu gugat.   


source :

Halaman Moeka Publishing
http://halamanmoeka.blogspot.com

Jumat, 10 Agustus 2012

INFO LOMBA CERITA ANAK : AKU MELAWAN KORUPSI


DL: 31 Agustus 2012

Tema: "Aku Melawan Korupsi"
*15 Tulisan Nominator Dibukukan Cetak Nasional

Tujuan:
Akhir-akhir ini sangat menyentak kesadaran kita mengenai fenomena maraknya terungkap kasus korupsi yang melibatkan elit-elit politik, dan lebih mirisnya yang terjerat hukum gara-gara korupsi itu adalah para pemimpin yang seharusnya mereka adalah panutan bagi bangsa ini. Hal ini sangat terkait dengan minimnya pendidikan "bahaya korupsi" dan dampaknya bagi kehidupan berbangsa dan bernegara di bangku sekolah. Sekarang ini sudah ada pendekatan "melawan" korupsi yang dikenalkan pada anak-anak sekolah dasar dan menengah pertama.

Untuk menunjang program pemerintah mengenai pendidikan antikorupsi sejak dini, kami merasa terpanggil untuk membuat lomba cerita anak yang bertemakan tentang korupsi, bagaimana anak-anak dengan kepolosan dan kejujuran mereka bisa menjadi "alarm" dan pencegahan untuk menghindari tindakan korupsi sekecil apapun itu. Dengan cerita-cerita ini, pesan "melawan" korupsi akan lebih mudah dicerna dan dipahami oleh anak-anak usia SD dan SMP. Sehingga anak-anak bisa menyerap nilai-nilai kejujuran, moral dan agama dari cerita-cerita tersebut.

Kriteria Cerita:
    • Cerita seputar dunia anak-anak yang berkaitan dengan semangat "melawan korupsi" yang bisa ditumbuhkan sejak usia dini. Tema ini bisa dijadikan menjadi topik-topik sederhana bagaimana seorang anak yang jujur mengembalikan milik orang lain, tidak mengambil punya orang lain, tidak menipu, berbohong dan menanamkan jiwa disiplin supaya tidak sering malas sekolah atau ogah-ogahan menyelesaikan tugas (korupsi waktu), dan cerita-cerita lain yang ada hubungannya dengan "korupsi" dalam lingkup yang lebih luas di dunia anak-anak.
    • Cerita anak ini berisi tentang pesan-pesan moral, kejujuran, kedisiplinan, ketaatan pada ajaran agama yang melarang melakukan korupsi atau tindakan yang bisa menjadi kebiasaan orang melakukan korupsi
    • Tokoh utamanya adalah anak-anak (usia 6-15 th)
    • Menggunakan bahasa yang sederhana, lugas, cara bercerita yang mengalir, pesan yang disampaikan mudah dipahami anak-anak
    • Tidak menggunakan bahasa-bahasa vulgar, asusila, SARA dan kata-kata yang tidak pantas dibaca anak-anak.
    • Panitia bisa menganulir naskah yang tidak sesuai dengan kriteria cerita yang kami inginkan di atas.
Syarat Penulisan:
  • Terbuka untuk umum dan Writing Revolution, gratis.
  • Maksimal mengirimkan 2 tulisan.
  • Panjang tulisan 3-5 hlm, spasi 2, New Time Roman font 12, margin 3 cm atau 1,18 inchi semua sisi.
  • Naskah dikirimkan dalam format LAMPIRKAN FILE (Attach File) ke email:antologi_wr@yahoo.co.id
  • Tulis judul email: Lomba Cerita Anak
  • Diharapkan mempublikasikan informasi lomba ini di note FB (minimal tag 30 teman) atau Blog.

Hadiah: 
Juara I: Uang tunai Rp 300.000,- (ditambah 3 buku bukti terbit + e-sertifikat).
Juara II: Uang tunai Rp 200.000,- (ditambah 3 buku bukti terbit + e-sertifikat).
Juara III: Uang tunai Rp 100.000,- (ditambah 3 buku bukti terbit + e-sertifikat).
3 Juara Harapan mendapat beasiswa Sekolah Menulis Cerpen Online (SMCO) Writing Revolution (ditambah 1 buku bukti terbit + e-sertifikat).
Setiap nominator mendapatkan buku 1 bukti terbit + e-sertifikat.

Sistem Penerbitan Buku: 
15 tulisan terpilih sebagai nominator akan dibukukan, cetak nasional, masuk Gramedia, Togamas, Gunung Agung, dll.
Setiap kontributor mendapatkan royalti dan buku bukti terbit.
Buku diterbitkan Oktober
Sponsor:
§  - Penerbit Writing Revolution.   
    Sekolah Menulis Cerpen Online (SMCO), info lebih lengkap silakan klik: http://writing-revolution.blogspot.com/

Pengumuman: 15 September 2012

Kontak Panitia:

Telp. 0274-8593096

Hotline. 085763208009


sumber : http://writing-revolution.blogspot.com.au

Selasa, 07 Agustus 2012

Hikmah Lewat Segelas Air Dalam Kemasan

Teringat ku pada suatu sore di bulan Ramadhan lima tahun lalu, sore yang cerah seperti hari ini, dengan matahari yang hangat dan angin menerbangkan debu naik ke udara, persis seperti hari ini...

Seorang penjual asongan mengetuk kaca jendela angkutan kota  yang kutumpangi, tersenyum ia menawariku segelas air dalam kemasan. Sore ini aku memang haus, dipenghujung hari puasa selalu seperti itu. Tapi maghrib masihlah lama padahal dalam hitungan menit aku mestinya sudah sampai di rumah. Hidangan ta'jil dirumah pastilah lebih menarik tinimbang segelas air kemasan.Sejenak aku bersitatap dengan sang penjual minuman itu, wajahnya yang legam terbakar matahari, lengannya kurus dan hitam, dipundaknya tergantung kantong plastik hitam besar berisi barang jualannya, tampak berat disandangnya, sehari ini entah berapa hasil yang sudah diperolehnya dari berjualan..hari puasa pasti tidak seramai hari biasa..

Lengan hitam itu masih terjulur dari jendela dengan segelas air dingin, matanya penuh harap akulah pembeli berikutnya..ah..baiklah.."dua, bang"..kataku dan dengan sigap dikeluarkannya lagi sebuah..kuterima keduanya, dan selembar uang seribu rupiah berpindah tangan, kudengar sekilas ia mengucap "Alhamdulillah, terima kasih". Dalam hati spontan sebuah doa bergema semoga hari itu ia diberkahi banyak rizki olehNya.
Disisa perjalananku sore itu, sempat kurenungi kejadian kecil yang baru saja lewat. Bagi orang - orang seperti penjual asongan tadi, selembar uang seribu begitu berarti. Teringat ucapan Hamdalah yang spontan mengalir dari bibirnya tadi, ucapan terima kasih tulus terdengar sebagai ungkapan rasa syukur atas rezeki yang ia terima. Aku berkaca pada diriku sendiri, berbulan.. bertahun aku menerima penghasilan yang nilainya mungkin lebih besar dari sipenjual asongan tadi,..aku bahkan tak bisa mengingat apakah Hamdalah yang terlontar setiap kali aku menerimanya.

Refleksi rasa syukur seringkali begitu nyata terlihat pada wajah-wajah 'orang kecil' atau orang-orang tertindas, mereka yang terpinggirkan dalam pola kehidupan kini yang makin materialistis. Sedangkan bagi sebagian yang lain, bahkan ditengah limpahan harta pun mereka enggan mengakui bahwa telah tercukupkan dirinya dengan segala apa yang telah Dia berikan, yang ada hanya rasa kurang..dan kurang..sehingga jangankan ungkapan rasa syukur..kadang rasa tak puas malah menghadirkan ruang untuk berburuk sangka padaNya mengapa tiada cukup juga rasanya rezeki yang Ia limpahkan..astagfirullah..

Hari itu  aku telah diingatkan untuk senantiasa mensyukuri segala nikmat yang telah kuterima. Untuk beberapa hal, aku mungkin telah menerima lebih banyak dari sebagian orang lain ..dan karena  itu aku sepatutnya berterima kasih pada Nya. Bukan sebatas ucapan, tapi lebih dari itu, aku bisa juga mewujudkannya dengan semangat berbagi dengan mereka yang memperoleh lebih sedikit dariku,...segelas air dalam kemasan di sore puasa?...mmm rasanya boleh juga..

repost : postingan ini pernah tayang di blog saya http://vivifajar.multiply.com/journal/item/3/Renungan-bedug-hari-ke-12

Minggu, 05 Agustus 2012

Kangen Bapak


Dimimpiku semalam ada Bapak. Dengan rambut putih bersorban cokelat muda, keringat berbulir-bulir di keningnya, pipinya sedikit kempot, karena keriput makin banyak, tapi Bapak tersenyum, tersenyum saja.
Lalu beliau bercerita padaku tentang tetanaman rupa-rupa yang dirawat oleh tangan tuanya, "banyak buahnya itu belimbing, tunggu kamu pulang, aku akan memetiknya buat cucuku," begitu katanya.
Dalam mimpiku aku cuma bisa mengangguk setuju, menatap punggung beliau yang membelakangiku, masih menunjuk-nunjuk bunga-bunga aneka warna dalam pot-pot yang dirawat tangan tuanya.

dan mengalirlah lebih banyak cerita, bagaikan dongeng-dongeng yang menemani waktuku menjelang tidur saat kecil dulu,
dongeng tentang fabel, flora dan fauna, kisah-kisah kepahlawanan para nabi dan syuhada,
dongeng tentang alam, hujan, angin dan air mata,
dongeng tentang perjalanan,

..ah,  perjalanan itulah yang membuatku jauh dari Bapak,
hingga delapan belas purnama aku tak bisa bersimpuh  dihadapannya,
mencium tangannya,
menghitung-hitung harapan, tentang perjuangan meraih mimpi-mimpiku
beliau ada disana, menyemangatiku lewat mata tuanya,
yang meski kulihat sering berkabut, tapi sarat dengan kasih dan doa

Dimimpiku semalam ada Bapak,
yang bibirnya tak berhenti merapalkan doa-doa,
menyebutku berkali-kali, menungguku kembali,

disini aku,
ditengah malam-malam Ramadanku,
cuma bisa mengingat Bapak disela-sela sujud panjangku
cuma doa-doa
cuma ar mata

Dimimpiku semalam ada Bapak
menjunjungku di pundaknya, menyanyikanku lagu kanak-kanak dengan gitar tuanya,
membuatkanku ayunan, jungkat-jungkit dan rumah pohon dengan tangannya
persis seperti dalam hari-hariku dimasa kecil dahulu
dan aku tak ingin terjaga,...

Adelaide, 6 Agustus 2012
saat kangen Bapak

Senin, 23 Juli 2012

TIPS SEHAT SELAMA PUASA RAMADHAN

Ingin menjalani puasa Ramdhan dan tetap sehat ?, berikut adalah 12 tips sederhana yang bermanfaat bagi kita yang ingin tetap sehat selama menjalani ibadah puasa Ramadhan:

   1. Minum yang cukup. Hidrasi adalah hal terpenting selama puasa Ramadhan. Setelah berbuka puasa, Anda harus minum dalam jumlah besar. Anda juga harus minum saat bersahur. Kebutuhan hidrasi tubuh adalah sekitar 1,5 liter per hari.
   2. Makan yang sehat. Anda sebaiknya menerapkan diet sehat pada saat berbuka. Jangan berlebihan melahap kue dan makanan manis yang bahkan dalam jumlah besar sekalipun tidak memuaskan rasa lapar dan mengganggu pola makan Anda. Pertimbangkan memakan kurma yang dapat mengisi ulang energi dengan cepat.
   3. Jangan langsung berbuka dalam porsi besar. Mulailah dengan sup, kolak atau makanan pembuka lain dan tunggu sampai meresap di pencernaan sebelum makan besar.
   4. Jangan makan terlalu banyak. Buka puasa seharusnya tidak identik dengan makan berlebihan. Makan berlebihan tidak hanya mengganggu tubuh, tetapi juga membuat ngantuk saat shalat tarawih.
   5. Meskipun puasa dimulai dari matahari terbit sampai terbenam, Anda sebaiknya tetap makan tiga kali sehari: yang pertama saat bersahur, yang kedua saat berbuka dan yang ketiga sekitar 2 atau 3 jam setelah berbuka.
   6. Saat bersahur, disarankan makan buah-buahan untuk vitamin dan sumber karbohidrat seperti nasi dan ubi-ubian yang dapat bertahan sampai berbuka puasa. Penting untuk bersantap sahur mendekati saat imsak.
   7. Jika memungkinkan, tidurlah di awal siang untuk mengumpulkan energi. Hindari sinar matahari dan panas yang menimbulkan dehidrasi.
   8. Minimalkan penggunaan tenaga fisik. Atlet harus ekstra hati-hati untuk tidak berolahraga terlalu keras selama bulan Ramadhan. Dianjurkan untuk berolahraga yang tidak intensif di sore hari sebelum saat berbuka.
   9. Penderita diabetes. Penderita diabetes harus secara teratur memonitor gula darah mereka, cukup hidrasi dan tidak makan yang manis-manis tanpa nasihat medis.
  10. Orang yang lemah fisik. Puasa seharusnya tidak memperburuk status kesehatan orang dengan kondisi medis. Ibu hamil atau menyusui, lansia, pasien hipertensi, penyakit jantung atau asma, biasanya tidak wajib berpuasa Ramadhan. Bila tetap berpuasa, mereka harus berkonsultasi dengan dokter jika merasakan tanda-tanda gangguan kesehatan. Demi keselamatan yang lebih baik, disarankan untuk pergi ke dokter sebelum dan sesudah Ramadhan.
  11. Jangan menghentikan pengobatan tanpa nasihat medis. Orang yang harus mendapatkan pengobatan berkala harus mendapatkan saran dari dokter dan ustadz mereka. Mereka tidak harus berpuasa Ramadan jika hal itu membawa risiko pada kesehatan mereka.
  12. Segera membatalkan puasa bila mendapatkan masalah kesehatan. Bila Anda mengalami masalah medis selama sehari dan tidak dapat pulih dengan cepat, mungkin sebaiknya Anda tidak berpuasa sehari atau lebih. Hari-hari di mana Anda tidak berpuasa dapat diganti sebelum Ramadhan berikutnya.

Sumber: http://majalahkesehatan.com/12-tips-sehat-berpuasa-ramadhan/
diadaptasi dari AFP Relaxnews.

Sabtu, 30 Juni 2012

Puisi-Puisi Vivi Fajar Anggraeni The Fall


Puisi-Puisi : The Fall


Jauh


Kutinggalkan dia dengan segenggam cinta, untuk dia dan aku jaga
Aku  kan berkelana dalam ruang waktuku sendiri,
dan dia memacu langkah berlari mengejar mimpi yang digantungkannya setinggi bulan

Disini, kerap  kupandangi langit malam dengan rindu
Sambil kurangkai bintang-bintang menjadi bentuk wajahnya
Sembari mengetikkan serangkaian kata lewat tombol-tombol dalam genggaman tanganku
berharap mengalir cerita tentang suka cita cinta berdua

Saat aku tersadar , ruang-ruang makin kosong,
keheningan bergema  di dinding-dinding kamarku
Jarak itu, waktu yang menjadi jeda
Telah menghanyutkan kami berdua ditengah badai yang tak kunjung reda

Adelaide, The end of the fall, 2012


 

Tiga Ratus Enam Puluh Hari


Terlalu naif jika kubilang aku tak terpikat
Pada setiap kata-kata yang berhamburan dari bibir mungilmu
Yang di senja hari masih merona merah muda
Suaramu itu yang menalukan langgam cerita
Kuserap dengan segala daya hingga berjejalan dalam pikiranku yang tak lagi perawan

Lalu kubawa pulang sepotong senyummu yang mengapung diudara
Yang sempat kutangkap sesaat sebelum kita berpisah
Kukira membagi sedikit rindu padamu tak mengapa
Aku masih menyisakan sedikit untuknya, dan
Terima kasih Tuhan, untuk tak membuka rahasia

Aku ingat, ada jarak dan waktu yang menjadi jeda
Meninggalkan ruang hampa bagiku dan dia
Sementara disini kau begitu nyata,
Dalam tiga ratus enam puluh hari kita menapaki setiap jengkal bibir pantai
Di senja yang temaram
Mungkin, kini waktunya kuberi kau kesempatan
Membuka pintu-pintuku

Adelaide, The end of the fall, 2012

Pulang


Bisakah kau tetap disini?
Bisikmu lirih di telingaku
Kutangkap getar disana, ada rindu merambat setengah hati
Waktu telah lama berhenti, memenjarakanku dalam impian yang tak pernah kumiliki

Sudahkah kau putuskan?, tanyamu meninggalkan sendu
Gelisah bersuara dari benakku yang kusut masai
Tanpa rasa , mengalir begitu saja
menghamburkan lirik beku dari cinta yang tersia-sia

Lalu kita terdiam dalam hening yang dingin dan panjang
Memandangi  daun-daun maple berwarna merah marun
berguguran di sapu angin yang datang tanpa diundang
Setitik air bening jatuh dari sudut matamu
Sebab kau tahu aku tak sanggup berjanji

Setidaknya kita pernah meninggalkan jejak
Di sepanjang bibir pantai selepas senja yang temaram
Empat musim sudah lewat, cukup buatku menemukan muara
bagi biduk yang sudah terlau jauh kukayuh

Mungkin  kita bisa kembali lagi suatu waktu nanti
Saat musim semi tiba dan menumbuhkan kembali daun-daun
Sebagai penawar hati yang kutinggalkan kerontang
Setelah kita berdua belajar , betapa mahal harga setia

Adelaide, The end of the fall, 2012

Sabtu, 16 Juni 2012

What's on Adelaide:..Ah, Jangan Abaikan Insting Pertama..;)

gambar diunduh dari : http://upload.wikimedia.org/


NO THROUGH ROAD!!. Hah???, Jalan buntu? beneran nih, pikir saya sambil  mengecek kembali aplikasi navigasi di layar ponsel. Kemarin sore, saat hendak menghadiri undangan pengajian di kediaman salah seorang teman, saya sempat dibingungkan dengan tulisan besar-besar yang terpampang tepat di muka jalan masuk yang seharusnya merupakan akses menuju rumah teman saya ini. Berempat dengan anak-anak yang ribut mengoceh macam-macam di bangku belakang (suami sedang absen menemani karena sedang mengikuti ujian akhir semester), kami akhirnya urung memasuki jalan tersebut. Padahal, sebelum berangkat, saya sudah bolak balik mengecek alamat dan mencocokkan posisinya via navigasi dan aplikasi GPS , dan hampir yakin kalau akses terdekat dan termudah untuk sampai di rumah teman saya adalah melalui jalan ini. Namun, papan besar bertulisan "jalan buntu" itu mengaburkan keyakinan saya. 

Jadilah kami coba-coba mencari jalan masuk lainnya.  Tak disangka, saat kami mencoba akses lain sesuai petunjuk GPS pun, kami disesatkan oleh papan bertanda "NO THROUGH ROAD". Ya ampuun, kok bisa ya?. Teliti punya teliti, posisi rumah yang kami cari berada di seberang rel kereta api, nah disini jalan-jalan yang berbatasan dengan rel kereta api di buat buntu, sehingga tak seenaknya orang bisa menyeberang rel, kecuali di bagian jalan yang memang diberi akses untuk itu. Jadi jika peta menunjukkan akses masuk menuju rumah teman tadi dari jalan yang pertama kami temui, ya seharusnya memang itu jalannya..;p. Whewww...gara-gara mengabaikan insting pertama, jadilah kami musti berputar-putar tak ketentuan arahnya..:D.

 Sebenarnya mencari alamat di Adelaide terhitung mudah, karena semua jalan bertanda, dan nomor-nomor rumah berurutan masing-masing genap dan ganjil untuk setiap sisi jalan. Jadi, jika di sisi kanan jalan bernomor genap, maka nomor ganjilnya berada di seberang jalan. Enaknya lagi, jalanan disini dibuat lebar-lebar dan jelas rambu-rambunya, jadi jika sesekali kita salah jalan, mau memutar kendaraan, misalnya, bukan masalah yang merepotkan (ah, jadi terbayang saat mencari rumah sahabat saya di kawasan Cempaka Putih, yang gang nya sempit-sempit, sehingga jika membawa kendaraan roda empat bakalan susah bergerak karena lebarnya jalan hanya cukup untuk badan satu mobil saja..:P). 

Lain urusannya jika yang "bermasalah" adalah sang pengendara, alias sang supir. Saya bukan termasuk pengendara yang piawai. Walaupun sudah terbiasa menyetir mobil sendiri, sampai sekarang masih saja punya masalah dengan arah dan menghafal nama jalan, halahhh..:D. Benar- benar merepotkan, terima kasih lah pokoknya pada aplikasi GPS atau navigasi di ponsel dan navigator setia saya, si sulung yang lebih jago mencari jalan. Yang saya andalkan sejauh ini saat harus mencari alamat semata hanya "insting". Jadi setelah mengecek si alamat di peta, setelahnya pencarian saya akan bergantung pada perasaan saja, kapan berbelok, kapan lurus dan sebagainya, soalnya urusan membaca peta saja kadang masih bikin saya bingung :D. 

Sampai sekarang, pencarian alamat via perasaan masih jadi andalan, dan 90 persen berhasil buat saya sendiri (please, jangan di coba yaa..). Sekali-kali, pernah juga saya mencoba mengabaikan perasaan saya, dan mencoba cara lain atau patuh taat pada peta, atau navigator yang kebetulan bersama saya, hasilnya sih kebanyakan berbuah "nyasar"..hehe. Termasuk kisah kemarin sore itu. Jadi sampai  sekarang, pakem saya tetap sama saja, "jangan sekali-kali mengabaikan insting pertama"..:D. Saat akhirnya kami tiba di tujuan, teman saya yang mendengar cerita kami malah tersenyum-senyum sambil meledek, "jalan buntu kan buan berarti gak boleh masuk jeng", hihi, iya juga ya, bukan tanda "verboden" juga tuh yang kami lihat. Karena sedikit paranoid saja yang membuat kami menghindari jalan masuk tadi, kan biasanya kalau jalan ditandai "buntu"  aksesnya terbatas untuk yang tinggal di situ saja, jadi bisa dibilang setengah verboden juga.Maklumlah bukan di rumah sendiri, khawatir satu rambu yang sama, implikasinya bisa berbeda disini. Yang jelas, pengalaman sore itu makin mendukung teori pencarian arah saya,  pakem saya tetap sama saja, "jangan sekali-kali mengabaikan insting pertama".. Huh, ngeyel..:D.

 


Minggu, 13 Mei 2012

Road to Adelaide : Seeking a Part Time Job

Pelajar yang telah mendapat visa student termasuk dependant nya (suami/istri/pasangan) yang sama-sama memperoleh visa berkode 576 mempunyai hak untuk dapat bekerja maksimum selama 20 jam per minggu. 
Apa saja jenis pekerjaan yang lazim dilakukan para student asal Indonesia dan keluarganya di Adelaide ini? Jawabannya banyak..:D, dan biasanya informasi serta pekerjaan ini diperoleh dari sesama rekan asal Indonesia dan bisa diturunkan, jadi setibanya di Adelaide nanti rajin-rajinlah berkomunikasi dengan sesama orang Indonesia..:). 

Berikut beberapa jenis pekerjaan paruh waktu yang bisa dilakukan:
  • Berkebun, alias bekerja di perkebunan, mulai kebun strawbery, chery dan anggur (di musim panas), tomat, kentang dan daun bawang
  • Tenaga kebersihan alias cleaning service
  • Kurir pengantar pizza/makanan cepat saji (delivery service)
  • Pengantar junk mail 
  • Bekerja di pabrik, rumah pemotongan hewan, atau sebagai pekerja di toko 
Apa saja yang harus dipersiapkan sebelum melamar pekerjaan?
  1. Pastikan paspor dan visa kita masih berlaku.
  2. Minimum bisa berkomunikasi dalam bahasa Inggris.
  3. Sebagian pekerjaan diperoleh melalui jasa agen tenaga kerja, kelengkapan yang lazim diminta antara lain adalah TFN (Tax File Number)  dan ABN (Australian Business Number). Untuk memperoleh TFN bisa mengajukan aplikasi disini dan untuk ABN bisa dengan mengajukan aplikasi disini.
  4. Sebagian pekerjaan membutuhkan mobilitas yang lumayan tinggi, seperti misalnya cleaning service atau kurir junk mail/ deivery service karena sering berpindah-pindah lokasi sehingga lebih mudah jika sebelum melamar pekerjaan  jenis ini kita menyiapkan kendaraan. Umumnya kendaraan yang digunakan adalah mobil pribadi, namun bisa juga kita menggunakan sepeda motor atau minimal sepeda onthel.
  5. Jika membawa anak-anak turut bermukim di Adelaide, mengingat jam kerja yang bervariasi sebaiknya juga dipikirkan untuk menyesuaikan dengan jadual sekolah anak-anak atau mencari tempat penitipan anak sementara kita meninggalkan mereka untuk bekerja.
  6. Bagi student yang lebih penting adalah menyesuaikan dengan jadual belajar, nggak lucu kan hanya karena keasyikan bekerja kuliah jadi terbengkalai ^^. 

Selasa, 08 Mei 2012

Road to Adeaide : What to Prepare dan Bring ?

Setelah semua persiapan terkait Visa dari pemerintah Australia, tiket penerbangan dan urusan domestik di Adelaide yang telah diurus oleh suami yang telah lebih dahulu berangkat tiga bulan sebelumnya, saya dan anak-anak mulai mempersiapkan barang apa saja yang akan kami bawa untuk tinggal sementara di Adelaide.
Berdasarkan pengalaman saya, beberapa yang dapat menjadi bahan pertimbangan adalah sebagai berikut:
  1. Musim dan cuaca. Adelaide memiliki empat musim. Saat musim panas (Desember - Februari) rata-rata suhu adalah 24 - 42 derajat celcius, sekali dua pernah juga mencapai suhu yang ekstrim hingga 47-48 derajat. Udara yang sangat panas biasanya berangsung selama sepekan. Pekan depannya suhu akan kembali normal dikisaran 26 - 33 derajat, tidak terlalu panas seperti layaknya di Jakarta. Pada musim gugur (Maret-Mei) suhu berisar antara 12 - 26 derajat namun pernah juga sekali dua mencapai 6-7 derajat di malam hari. Musim dingin di Adelaide mulai datang di bulan Juni - Agustus. Suhu terdingin yang pernah kami alami hanya 0 derajat saja, tidak ada salju disini. Dan suhu rata-rata selama puncak  musim dingin berkisar antara 3 - 10 derajat. Sementara itu mulai September - November Adelaide memasuki musim semi. Suhu sangat nyaman berkisar antara 14-22 derajat. Sudah terasa hangat matahari. Yang perlu diingat, sepanjang tahun, Adelaide terkenal dengan anginnya yang kencang. Di musim yang lain mungkin tak terlalu mengganggu, namun di musin dingin, angin kencang ini sangat menakutkan dan sangat mengganggu daya tahan tubuh. 
  2. Mengingat cuaca tersebut di atas, yang bisa dipersiapkan dari Indonesia antara lain adalah long john (baju dalam khusus musim dingin). Saya membelinya dari sbeuah toko perlengkapan musim dingin di Mangga Dua secara online, selain long john, jaket musim dingin dan perlengkapan musim dingin lainnya kami beli di Adelaide. Kebetulan setiap akhir musim dingin atau minimal pada saat musim semi/panas perlengkapan musi dingin masih lebih murah ketimbang pada waktu musim dingin, sehingga suami telah terlebih dahulu membelinya untuk kami.
  3. Obat-obatan yang biasa kita pakai di Indonesia, terutama bagi anak-anak. Untuk obat dari dokter dan Rumah Sakit agar disertakan resep terkait. Semua obat-obatan harus dengan kemasan aslinya yang jelas menunjukkan konten dan cara pemakaiannya. Obat ini termasuk minyak telon, obat gosok , obat gigi, obat mata serta vitamin penguat daya tahan bagi anak-anak, maklumlah anak-anak saya agak sulit mencoba jenis vitamin lain diluar yang biasa mereka minum di Indonesia.
  4. Surat Ijin Mengemudi (SIM) dan surat-surat penting seperti KTP, Surat Nikah dan Akte Kelahiran yang masing-masing telah diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris oleh penerjemah tersumpah.Khusus SIM, di Adelaide, proses pembuatan SIM sulit lho..jadi lebih mudah membawa SIM dari Indonesia, toh tetap bisa digunakan disini.
  5. Tidak perlu repot-repot membawa peralatan rumah tangga seperti rice cooker, toaster atau pemanas air dan sebagainya, selain repot dan menambah berat bagasi, konsumsi listrik untuk peralatan rumah tangga disini berbeda dengan di Indonesia. Lagi pula di sii telah banyak beredar barang sejenis produk China dengan harga yang relatif lebih murah. Selain di toko atau supermaret, kita bisa juga membeli di garage sell yang sering diadakan oleh student  yang akan pulang ke Indonesia setelah menyelesaikan pendidikan.
  6. Soal makanan, perhatikan ketentuan yang diatur oleh custom Australia disini. Jika hendak membawa makanan dari Indonesia agar dibawa dengan kemasan aslinya, yang mencantumkan kandungannya dan harus di informasikan (declare) dalam dokumen yang disediakan. Saat pemeriksaan di bandara, setiap koper atau tempat membawa makanan akan di bongkar oleh pihak custom .Kebanyakan mereka akan menyingkirkan makanan yang dianggap tak layak masuk semisal bumbu atau bahan mentah atau makanan olahan rumah yang tanpa kemasan. Daripada repot, saya dulu memilih jalur aman untuk tidak membawa makanan sejenis ini dari Indonesia. Di Adelaide ada kok toko /supermarket yang menjual produk makanan dari Indonesia (untuk kisah berbelanja bahan makanan Asia di Adelaide silakan baca disini).